Skip to main content

Data Definition Language dan Data Manipulation Language

Data Definition Language (DDL)
DDL adalah perintah-perintah yang digunakan untuk
menjelaskan objek dari database. Dengan kata lain DDL digunakan
untuk mendefinisikan kerangka database.


Contoh Penerapan :
Create database : untuk membuat database.
Syntax : CREATE DATABASE nama_db;
Contoh : CREATE DATABASE
Perkuliahan;

Create table : untuk membuat table.
Syntax : CREATE TABLE nama_tabel
(nama_kolom1, type_kolom1,
nama_kolom2, type_kolom2,…);

Contoh : CREATE TABLE MHS
(NPM char(8) not null,
Nama char(25) not null,
Alamat char(30) not null);
Ket : Not null bersifat optional.

Create index : untuk membuat index.
Syntax : CREATE [UNIQUE] INDEX nama_index ON
nama_tabel (nama_kolom);

Contoh : CREATE INDEX KRSx ON KRS(Kd_mk);
Ket : Spesifikasi unique akan menolak key yang sama dalam file.
Create view : untuk membuat view.
Syntax : CREATE VIEW view_name [(column1, column2,… )]
AS SELECT statement FROM table_name
[WITH CHECK OPTION];

Contoh : CREATE VIEW MHSv AS SELECT * FROM MHS;
Ket : View_name : nama view yang akan dibuat.
Column : nama atribut untuk view.
Statement : atribut yang akan dipilih dari table basis data.
Table_name : nama table basis data.


Data Manipulation Language (DML)
DML
(Data Manipulation Language) yaitu bahasa / perintah sql yang
digunakan untuk memanipulasi data seperti menampilkan data, menambah /
mengisi data, mengubah data dan menghapus data. Yang termasuk dalam perintah
ini adalah SELECT, INSERT, UPDATE, dan DELETE.

INSERT
Perintah INSERT digunakan untuk menambahkan / menginputkan data ke
dalam tabel. Sintak secara umum adalah seperti berikut:
INSERT INTO Nama_Tabel(Daftar_Kolom) VALUES (Daftar_Nilai)
Yang perlu diperhatikan dalam perintah insert adalah sebagai berikut:
  1. Jika tipe data yang akan diinputkan berupa string / karakter (Char,Varchar, Text) maka gunakan tanda petik tunggal untuk mengapit data tersebut.
  2. Jika tipe data numeric / angka (Int, Numeric, Decimal) maka tidak boleh menggunakan tanda petik tunggal.
  3. Jika tipe data Datetime maka gunakan petik tunggal dengan format ‘mmdd-yyyy’ (untuk setting tanggal Inggris/Amerika) atau ‘yyyy-mm-dd’.
  4. Jika data autonumber maka data tidak perlu diisi.
Ada beberapa cara penulisan sintak insert, yaitu:
  1. Tanpa menyebutkan daftar kolom, dengan catatan data yang diinputkan harus terurut sesuai dengan urutan kolom dan semua data harus diisi kecuali untuk kolom autonumber data tidak diisikan sebab data akan diisi oleh system secara otomatis. Contoh INSERT tanpa menyebutkan daftar kolom :
  2. Menyebutkan daftar kolom yang akan diisi saja datanya dengan catatan jumlah kolom harus sama dengan jumlah data yang akan diisikan.
    Contoh:
SELECT
Perintah SELECT digunakan untuk menampilkan data dalam tabel. Secara
umum sintaknya adalah sebagai berikut :



Contoh :
1. Menampilkan Data Mahasiswa
:
SELECT * FROM Mahasiswa
Ket : Tanda asterisk ( * ) menandakan bahwa semua kolom akan
ditampilkan

2.Menampilkan Nim dan Nama Mahasiswa :
SELECT NIM, Nama FROM Mahasiswa

Comments

Popular posts from this blog

CONTOH SELECT DI DALAM SELECT

MEMBUAT 10 SOAL DAN 10 JAWABAN MENGENAI SELECT DALAM SELECT PADA DATA BASE SQL tbaranghardware tpelanggan tpenjualanhardware Dengan menggunakan contoh tabel di atas kita bisa membuat contoh soal select dalam select, yang tabel tbaranghardware merupakan table berisi harware dan beserta harganya, kemudian pada tabel tpelanggan terdapat bon nota dari pembelian beserta nama pelanggan tersebut, pada table terakhir yaitu tpenjualanhardware isi dari penjualan hardware. Contoh Soal untuk SELECT di dalam SELECT, cekidot : 1. Berapa jumlah barang yang di beli oleh bon nota B002 JAWAB : SELECT SUM(QTY) from tpenjualanhardware WHERE code IN (SELECT code from tpenjualanhardware WHERE NOTA = 'B002') OUTPUT : 2. Harga Barang apa saja yg lebih dari 200 pada table barang hardware JAWAB : SELECT NAMA,priceuss From tbaranghardware WHERE CODE IN (SELECT CODE from tbaranghardware where priceuss > '200') OUTPUT : ...

Algoritma

Algoritma Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Diagram Alur sering digunakan untuk menggambarkan sebuah algoritma. Dalam matematika dan komputasi, algoritma merupakan kumpulan perintah untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat diterjemahkan secara bertahap dari awal hingga akhir. Masalah tersebut dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Algoritma akan dapat selalu berakhir untuk semua kondisi awal yang memenuhi kriteria, dalam hal ini berbeda dengan heuristik. Algoritma sering mempunyai langkah pengulangan (iterasi) atau memerlukan keputusan (logika Boolean dan perbandingan) sampai tugasnya selesai. Desain dan analisis algoritma adalah suatu cabang khusus dalam ilmu komputer yang mempelajari karakteristik dan performa dari suatu algoritma dalam menyelesaikan masalah, terlepas dari implementasi algoritma tersebut. Dalam cabang disiplin ini algoritma dipelaj...

Alternatif key dan Kandidat key

ALTERNATE KEY Merupakan candidate key yang tidak dipakai sebagai primary key atau Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key . *Database Relasional : Sebuah relational database sesuai data dengan menggunakan karakteristik umum yang ditemukan dalam kumpulan data. Kelompok-kelompok yang dihasilkan dari data yang terorganisasi dan lebih mudah bagi banyak orang untuk memahami. CANDIDATE KEY (Candidate Key, CK): Atribut-atribut yang mengidentifikasi entitas secara unik; contoh: atribut kancabNo merupakan kunci kandidat untuk entitas KantorCabang, dan memiliki nilai unik untuk setiap kantor cabang. Kunci kandidat juga menyatakan bahwa nilai atribut ini tidak boleh kosong (Null). Contoh :